Sebagai salah satu universitas besar di Jawa Barat, tekad Rektor UPI ingin bahwa UPI memberikan yang terbaik untuk pemerintah, masyarakat dan agama selama pandemik Covid-19 ini. Keinginan tersebut dicetuskan dengan menggalakan sejumlah program inisiasi dan inovatif yang dibutuhkan masyarakat dan pemerintah dalam bentuk tema kegiatan UPI “Mengedukasi”. Diantara program yang digulirkan oleh UPI ini adalah program ‘SEJUTA Masker”, demikian diungkapkan Rektor UPI saat menggelar General Meeting yang dihadiri oleh unsur pimpinan unit kerja serta didukung oleh Tim Satgas Program UPIsiagaCOVID-19. Rabu, (15/04).

Untuk mewujudkannya maka Rektor menugaskan Prodi Tata Busana FPTK UPI yang akan memproduksi 10.000 masker dan secara bertahap agar memenuhi target di atas. Hal ini sebagaimana ditegaskan Dekan FPTK dan Program studi Tata Busana yaitu Ibu Wiwin, dimana perencanaan sudah berjalan dan telah mulai memotong bahan. Tahap berikutnya akan disablon sesuai dengan desain logo identitas UPI yang diperoleh dari Kasi KKN atau KKN UPI. Program tersebut merupakan program unggulan dari sejumah program “UPIsiagaCovid-19” yang telah terpetakan dalam bagan di bawah ini.

Program sejuta masker ini akan diimplementasikan secara sinergis melalui kegiatan mahasiswa yang mengambil KKN TEMATIK. Khusus dari Program studi Tata Busana, maka pembuatan Masker ini akan terus digalakan hingga jumlahnya akan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara luas.

Program sejuta masker ini merupakan program yang sebenarnya telah dirintis melalui program sejak awal dibentuknya Program UPIsiagaCOVID-19 ini, mengingat masker ini merupakan kebutuhan yang sangat mendesak, terlebih saat pandemi telah meluas, jadi masyarakat umum akan banyak membutuhkannya.

Demikian pentingnya hingga UPI khusus akan memproduksi dengan dukungan kekuatan SDM dari Prodi Tata Boga FPTK UPI yang memiliki keterampilan khusus dalam membuat produk masker unggulan made in UPI ini. Semoga melalui program unggulan ini UPI dapat memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan meringankan program pemerintah setempat, sebagaimana yang dibutuhkan di wilayah Sumedang. (DD)

http://berita.upi.edu/25169/

By sarpras